Kamis, 17 Februari 2011

MANUSIA PEMBELAJAR

Makhluk apa sih Manusia Pembelajar itu? Oke, kita urai dulu. Kita semua manusia bukan?! Oke sama, saya juga manusia. Yg itu ngga perlu dibahas. Pembelajar? Kita semua pernah sekolah kan?! Ngapain sekolah? Pasti jawabannya; belajar, pengen pinter! 


Dari definisi kata “belajar”, banyak ahli pendidikan mempunyai pandangan yg hampir sama yaitu proses perubahan perilaku yang yang muncul karena pengalaman_perubahan menuju yg lebih baik tentunya. Ya benar, karena belajar tdk hanya melibatkan aspek kognitif saja melainkan sikap dan psikomotorik (pengalaman).

Lalu apa manusia pembelajar itu? Manusia pembelajar adalah orang-orang yg menjadikan kegiatan belajar sebagai bagian dari kehidupan dan kebutuhan hidupnya. Membangun manusia yg seperti itu barangkali adalah tugas dari bagian pendidikan, namun sebenarnya manusia pembelajar itu bisa tumbuh dan belajar dari banyak hal, dari dirinya sendiri, pengalaman orang lain, alam, buku, dan media2 yg lainnya (qouliyyah dan kauniyyah). Walau demikian, peran sekolah (lembaga pendidikan) punya andil besar dalam mencetak manusia-manusia pembelajar. Karena di dalam lembaga pendidikan tsb terkandung beberapa hal; mengajar, melatih, mendidik, memandu, membimbing, dst. Kegitan itu dimaksudkan agar mereka sadar akan makna belajar, dapat belajar untuk belajar, sampai mereka menjadi manusia pembelajar.
Apa kita termasuk manusia pembelajar? Nah, kita dapat mencermati itu dari ciri-cirinya. Karena memang manusia pembelajar itu mempunyai beberapa pilar atau ciri antara lain; Rasa ingin tau, Optimisme, Keikhlasan, Konsistensi, dan Pandangan Visioner. Yuk kita simak bareng makanan itu, eh materi itu…
1. Rasa ingin Tau. Manusia yg wawasannya luas dan pengetahuannya banyak, dimulai dari sifat ini. (continued)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar